Posisi Erick Thohir sebagai Menteri BUMN kembali mendapatkan tekanan dari pihak-pihak tertentu yang menganggap kinerja Menteri BUMN tersebut gagal dalam memimpin perusahaan plat merah. Yang terbaru, Adian Napitupulu dan Mustar Bonaventura mencoba menggalang dukungan dari berbagai organ relawan Jokowi dalam Pilpres 2019 bertajuk konsolidasi untuk ‘menghantam’ Erick.
Menanggapi hal tersebut Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPP IMM), Najih Prastiyo menanggapi kejadian tersebut mengungkapkan bahwa apa yang dilakukan oleh Adian Cs merupakan hal yang memalukan. Terlebih dengan pernyataan Sekjen Projo Handoko yang menilai bahwa para relawan tidak diakomodir untuk menduduki posisi komisaris dan direksi BUMN.
“ini kejadian yang cukup memalukan kalau ternyata para relawan yang mendukung Presiden Jokowi kesannya tersinggung karena harapannya meminta kompensasi tidak digubris”, ungkap Najih dalam keterangannya Sabtu (31/10/20).
Lebih lanjut Najih mengungkapkan bahwa lebih baik untuk menilai kinerja seorang menteri, pisau analisis dan indikator yang digunakan pun harus objektif. Jangan hanya karena merasa keinginannya tidak diakomodasi lantas menilai bahwa Menteri tersebut berkinerja buruk. Apalagi menurut Najih, Erick Thohir ini merupakan salah satu menteri yang dianggap progresif dalam membawa perubahan untuk menyehatkan BUMN, terutama di tengah kondisi pandemi seperti saat ini.
“Bila mengkritik sebaiknya lebih ke substansi lah. Ada indikatornya, menilai kinerja dan pencapaian berdasarkan data. Bukan hanya karena unsur subjektif like dan dislike. Itu tidak Objektif”, Ungkap Najih.
Dalam membaca kinerja Erick Thohir selama satu tahun menduduki jabatan sebagai Menteri BUMN, Najih mengungkapkan apresiasinya. Erick Thohir menurut Najih merupakan salah satu menteri yang berkompeten dan mampu menghadirkan kinerja yang baik terlebih kondisi bangsa sedang dilanda situasi Covid-19. Untuk itu kata Najih, IMM siap meminta Erick Thohir melanjutkan upaya yang dalam menyehatkan BUMN dan membawa kesejahteraan untuk segenap bangsa Indonesia.
“Saya menilai kinerja pak Erick sebagai Menteri BUMN patut diapresiasi atas segala pencapaiannya. Untuk itu saya meminta pak Erick tetap melanjutkan bekerja untuk masyarakat Indonesia”, pungkas Najih.
