Pemerintah Kabupaten Bekasi membangun ribuan toilet dengan alokasi anggaran untuk setiap paketnya mencapai Rp 198,5 juta. Pembangunan toilet itu dipertanyakan karena masih banyak ruang kelas di daerah itu yang rusak parah. Hal tersebut lantas viral di sejumlah media sosial .
Terkait hal tersebut Ketua DPD PSI Kabupaten Bekasi Muhammad Syahril mengatakan sungguh tidak masuk akal hanya untuk membangun MCK saja butuh biaya sebesar itu. “Logikanya dimana, hanya untuk 1 unit MCK saja butuh dana sampai 198juta. Itu bahan bangunannya apa mengandung emas atau berlian hingga bisa semahal itu?”sindir Ketua Partai termuda di kabupaten bekasi tersebut.
Lebih lanjut Bro Ariel sapaan akrabnya membandingkan dengan anggaran renovasi RUTILAHU (Rumah Tidak Layak Huni) yang sangat timpang. “Anggaran untuk Rutilahu saja cuma 20 juta pertitik. Masa iya untuk MCK bisa hampir 10x lipat biayanya. Harusnya dinas terkait bisa lebih jeli dalam menyusun anggaran, bukan terkesan sembarangan seperti ini. Jangan juga niat baik memperbanyak sarana MCK menjadi bahan bancakan oknum-oknum tidak bertanggungjawab.” tegasnya
