Life Style

Samsung Pimpin Pasar Smartphone Eropa Barat

Samsung Pimpin Pasar Smartphone Eropa Barat


Samsung menyumbang 10,3 juta unit penjualan.

TERDEPAN.id, JAKARTA — Pasar ponsel cerdas mengalami penurunan besar-besaran pada kuartal kedua. Pandemi berdampak negatif terhadap ekonomi terbesar di Eropa Barat. Dilansir dari Phone Arena, Kamis (26/11), total sebanyak 28,8 juta smartphone dikirim ke seluruh Eropa Barat pada kuartal ketiga.

Samsung menyumbang 10,3 juta unit penjualan. Samsung memimpin pasar dengan pangsa 35,6 persen yang brilian. Pengiriman Samsung turun 6,9 persen year-on-year.


Namun, perusahaan Korea Selatan itu secara besar-besaran mengungguli saingannya dari China, Huawei. Huawei sempat menjadi produsen smartphone nomor satu di dunia awal tahun ini.

Untuk kuartal saat ini, tampaknya ada banyak ketidakpastian. Periode liburan biasanya membawa peningkatan penjualan, tetapi pasar Eropa Barat, seperti Inggris, Spanyol dan Prancis tertahan oleh gelombang karantina wilayah yang ketat.

BACA JUGA :  Ditanya Soal Lilibet, Ini Jawaban Kate Middleton

Kembali ke Huawei, dampak sanksi perdagangan Amerika Serikat (AS) akhirnya mulai terlihat. Hal itu, ditambah dengan periode penurunan aktivitas ekonomi di seluruh Eropa, mengakibatkan kuartal yang buruk.

Perusahaan mengirimkan 6,2 juta smartphone dan merupakan jenama terpopuler ketiga di kuartal ketiga 2019. Namun, pada kuartal 2020, pengiriman Huawei merosot.

Data pasar menunjukkan bahwa mereka hanya menjual 2,5 juta perangkat antara Juli dan September. Itu mewakili penurunan 58,7 persen. Pangsa pasar Huawei turun dari 20 persen menjadi 8,8 persen.

Sisi lain, Apple mempertahankan posisinya sebagai jenama terpopuler di Eropa Barat pada kuartal terakhir. Meski tidak meluncurkan jajaran iPhone andalan baru pada September, penjualannya sedikit meningkat.

BACA JUGA :  Satgas Monkeypox: Perhatikan Makanan Protein Tinggi Saat Cacar Monyet atau Cacar Air

Secara khusus, raksasa yang dipimpin Tim Cook mengirim 8,2 juta iPhone pada kuartal yang berakhir September. Terjadi peningkatan 0,1 juta unit dibandingkan kuartal yang sama pada 2019.

Pangsa pasar juga naik. Jenama tersebut menyumbang 28,5 persen dari semua pengiriman di wilayah tersebut. Tahun sebelumnya, pangsa pasar Apple mencapai 26,4 persen.

IDC mengatakan kinerja Apple yang lebih baik dari yang diharapkan karena penjualan iPhone SE (2020) yang kuat dan permintaan yang berkelanjutan untuk seri iPhone 11, yang sejak itu telah digantikan dengan portofolio iPhone 12.





Sumber
Klik untuk berkomentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

4 × 2 =

Trending

Ke Atas