Ekonomi

Bumame Farmasi Berlakukan Tarif Baru PCR Swab Test

Bumame Farmasi Berlakukan Tarif Baru PCR Swab Test


Tarif resmi itu berlaku di 29 cabang Bumame di Jabodetabek dan Bandung.

TERDEPAN.id, JAKARTA — Pemerintah telah menetapkan kebijakan baru perihal tarif PCR Swab Test yang berlaku di Indonesia dengan harga lebih terjangkau. Melalui Instruksi Presiden Joko Widodo dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mulai Senin (16/8) pemerintah resmi mematok tarif tes swab PCR kisaran Rp 450 ribu sampai Rp 550 ribu.

Selain harga yang lebih terjangkau, masyarakat juga tidak perlu resah karena pemerintah telah menekankan bagi para penyedia layanan swab PCR untuk menyediakan hasil tes maksimal dalam kurun waktu 1×24 jam. Hal ini untuk mendukung program penekanan penyebaran Covid-19 yang sudah berlangsung selama satu tahun lebih.

Guna mendukung arahan pemerintah, Bumame Farmasi menyatakan komitmen penuh terhadap program pemerintah melalui pemberlakuan harga PCR Swab Test baru, yakni Rp 495 ribu (PCR Swab Test hasil 24 jam); Rp 750 ribu (untuk PCR Swab Test hasil 16 jam); dan Rp 900 ribu (untuk PCR Swab Test hasil 10 jam).

BACA JUGA :  Ekspor Pertanian November 2020 Terus Naik Tajam

Direktur Utama Bumame Farmasi, James Wihardja mengatakan, tarif resmi tersebut berlaku di 29 cabang Bumame Farmasi yang tersebar di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi dan Bandung. Melalui komitmen tersebut, Bumame turut membantu pemerintah memutus rantai penyebaran Covid-19 dengan melebarkan jangkauan layanan melalui pembukaan cabang-cabang terbaru di kota-kota lainnya.

James menyatakan, hal ini agar bisa meningkatkan tracing dan testing secara menyeluruh sesuai arahan Presiden Joko Widodo. Bumame juga berusaha memaksimalkan solusi agar masyarakat bisa menggunakan layanan Swab PCR Test dengan mudah, aman, berkualitas, dan terjangkau.

BACA JUGA :  Sukses pertahankan gelar, Inoue siap buru sabuk juara berikutnya

Seiring meningkatnya angka testing dan tracing, kata James, maka masyarakat bisa segera mendapatkan penanganan yang cepat dan tepat. Begitu pun jika program ini dapat berjalan sukses, Indonesia segera merdeka dari pandemi Covid-19. 

“Bumame Farmasi memproses semua sampel melalui laboratorium mandiri yang dilengkapi teknologi canggih untuk memberikan hasil yang akurat dan berkualitas pada pelanggan,” ucap James.

Selain itu, laboratorium Bumame Farmasi telah memiliki sertifikasi dan validasi dari Kementerian Kesehatan. Dinas Kesehatan dan Penelitian Pengembangan DKI Jakarta pada Agustus sudah menyatakan hasil dari laboratorium Bumame Farmasi tervalidasi sangat akurat.


 


 





Sumber
Klik untuk berkomentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2 × five =

Trending

Ke Atas