Politik

Golkar Tunjuk Pengganti Posisi Azis Syamsuddin di DPR

Golkar Tunjuk Pengganti Posisi Azis Syamsuddin di DPR


Posisi Azis di kepengurusan Golkar doganti oleh Adies Kadir.

TERDEPAN.id, JAKARTA — Ketua DPP Partai Golkar, Firman Soebagyo, mengungkapkan partainya telah menggelar rapat terbatas terkait pergantian Azis Syamsuddin di posisi wakil ketua DPR. Saat ini Azis resmi menjadi tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus suap.


Firman menyebut Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto telah menunjuk Lodewijk sebagai wakil ketua DPR.

“Akhirnya ditetapkan oleh ketua umum, karena kan itu kan hak prerogatif ketua umum dan semuanya menyepakati itu. Karena ini supaya jangan sampai ada kekosongan kepemimpinan terlampau lama. Saya rasa tepat (memilih Lodewijk),” kata Firman di Kompleks Parlemen, Senin (27/9).

BACA JUGA :  Sekda Kabupaten Muaro Jambi Budhi Hartono Meninjau Untuk Memastikan Kelancaran Pemilu di Kab Muaro Jambi

Firman menyebut keputusan Airlangga memilih Lodewijk dinilai keputusan yang terbaik. Langkah tersebut dinilai penting untuk mereduksi kemungkinan terjadi faksi di internal partai.

“Yang berkeinginan kan ada, kader-kader Golkar pada prinsipnya semuanya punya potensi peluang untuk menduduki jabatan itu, pengalamannya kan sudah memenuhi persyaratan semua. Apalagi yang senior-senior, tapi kita harus ngambil yang terbaik, diambil partai,” ujarnnya.

Anggota Baleg DPR itu menyebut Airlangga memiliki hubungan baik dengan Lodewijk. Apalagi, Lodewijk juga dipercaya oleh Airlangga sebagai sekjen. “Sekjen itu kan tanda tangan bersama beliau. Kan sekjen itu kayak suami istri (dengan ketua). sangat dekat lah,” kata dia.

BACA JUGA :  Siap-siap Mi Fans, ini jadwal pembaruan MIUI 12.5

Selain memutuskan pengganti Azis di DPR, posisi Wakil Ketua Umum Partai Golkar Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam) yang sebelumnya diisi Azis Syamsuddin kini diisi Adies Kadir. Sementara, posisi Wakil Ketua Umum Partai Golkar bidang sosial yang sebelumnya diisi Roem Kono, digantikan oleh Firman Soebagyo.

Sementara Roem Kono kini diketahui menjabat sebagai Duta Besar Indonesia untuk Bosnia dan Herzegovina. “Tiga itu yang diputuskan, sama keputusan untuk rapat HUT Golkar Oktober, Insya Allah nanti malam ada pleno DPP, seyogyanya nanti malam Anda ke sana, langsung kepada ketua umum, banyak yang akan disampaikan,” ujarnya.





Sumber
Klik untuk berkomentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 × 2 =

Trending

Ke Atas