Djarot miliki tugas berat karena Sumut akan menggelar 23 pilkada serentak.
TERDEPAN.id, JAKARTA — Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menunjuk Djarot Saiful Hidayat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) definitif untuk Provinsi Sumatra Utara (Sumut). Mantan gubernur DKI Jakarta itu menggantikan Akhyar Nasution yang hengkang ke Partai Demokrat.
Sekretaris Jendral PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, Djarot menjadi perpanjangan tangan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri di daerah itu. Dia melanjutkan, partai juga memberikan kewenangan kepada mantan Bupati Blitar untuk melakukan penjaringan dan merekrut calon kepala daerah di Sumut.
“Yang bersangkutan punya kewenangan di dalam melakukan pendaftaran nantinya terhadap calon-calon yang mengikuti Pilkada Serentak,” kata Hasto Kristiyanto dalam keterangan tertulis, Selasa (4/8).
Di tempat terpisah, Djarot mengaku siap menerima amanah yang diberikan kepadanya. Dia mengaku memiliki misi bersama jajarannya dalam membesarkan partai yang berhaluan pada Pancasila itu, terutama agenda yang terdekat adalah memenangkan Pilkada Serentak 2020.
“Sumatra Utara termasuk daerah paling banyak menyelenggarakan Pilkada Serentak 2020. Dari 33 daerah, ada 23 kabupaten/kota yang melaksanakan Pilkada,” kata Djarot.
Kondisi itu membuat dirinya harus segera mengonsolidasikan jajaran partai hingga akar rumput. Dia mengatakan, konsolidasi dilakukan sekaligus guna menentukan calon kepala daerah dan wakilnya yang mumpuni untuk didukung.
“Ini tambahan tugas dan tanggung jawab buat saya. Apalagi Sumatra Utara memiliki wilayah yang cukup luas. Tetapi budaya gotong royong yang mengakar di PDIP membuat saya yakin partai bisa menang cukup signifikan dalam pilkada ini. Kekuatan PDIP memang tumbuh bersama rakyat,” kata Djarot.
Seperti diketahui, sebanyak 23 kabupaten/kota di Provinsi Sumut melaksanakan Pilkada Serentak pada Desember mendatang. Jumlah di tingkat kabupaten/kota terbanyak dibanding Jawa Tengah yang hanya menggelar 21 pilkada dan Jawa Timur sebanyak 19 pilkada.
Sejauh ini, PDIP disebut-sebut bakal mendukung menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Nasution di Pilkada Sumut. Bobby dipastikan bakal bersaing dengan calon pejawat Akhyar Nasution yang didukung koalisi Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Meski demikian, partai berlogo kepala banteng moncong putih itu belum memastikan dukungan mereka di wilayah tersebut. Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PDIP Bambang Wuryanto mengungkapkan bahawa partai akan mengumumkan dukungan mereka di Pilkada Sumut dalam waktu dekat.
Pria yang karib disapa Pacul itu mengatakan paslon usungan parpol itu di Medan akan dikuak bersamaan dengan kandidat wilayah lain yang belum diumumkan oleh Megawati Soekarnoputri pada Februari 2020 lalu. Keputusan calon kepala daerah yang diusung di Pilwalkot Medan sudah berdasarkan hasil pleno DPP PDIP yang dipimpin ketua umum.
Sumber
