Menanggapi tren tak terduga ini, CEO Airbnb Brian Chesky mengatakan kepada BBC, tindakan mereka yang memesan kamar merupakan bentuk dari kebaikan. Chesky juga mengatakan pentingnya bagi siapa pun yang memesan kamar di Ukraina untuk mengetahui tentang tuan rumahnya.
Pakar Perjalanan Inggris Simon Calder mengingatkan scammer dapat dengan mudah mengatur daftar untuk mengambil uang tunai dari orang-orang yang mencoba membantu orang-orang Ukraina. Chesky menambahkan cara yang dijamin untuk membantu warga Ukraina adalah dengan memberikan sumbangan tunai melalui airbnb.org.
Dikutip Digital Trends, Selasa (8/3/2022), dana tersebut akan digunakan untuk menyediakan perumahan darurat bagi mereka yang membutuhkan. Para tuan rumah juga didorong untuk membuka rumah mereka bagi pengungsi dengan situs Airbnb menawarkan cara mudah untuk menambahkan akomodasi mereka ke dalam daftar. Menyusul invasi Rusia, Airbnb seperti banyak perusahaan besar lainnya di seluruh dunia menangguhkan operasi di Rusia dan Belarusia.
Sumber