Dalam bincang virtual yang berlangsung di Jakarta, Kamis, pebulu tangkis yang akrab disapa Vito itu mengaku bahwa Ramadhan tahun ini cukup sulit karena di saat yang sama ada program latihan khusus jelang turnamen.
“Kalau di tahun ini habis lebaran kan ada pertandingan, dari latihan pastinya lebih berat dari (Ramadhan) tahun lalu yang tidak ada turnamen. Sampai sekarang saya sudah ‘bolong’ delapan atau sembilan hari,” Vito menceritakan.
Ibadah puasa tahun ini berbeda dari tahun lalu, karena pada Ramadhan 2020 ia tidak menjalani latihan khusus mengingat belum ada turnamen yang berjalan akibat pandemi.
Baca juga: Ahli gizi PBSI paparkan menu sehat untuk atlet selama Ramadan
Namun pada Ramadhan tahun ini ia harus menghadapi tantangan saat berpuasa di Pelatnas Cipayung, Jakarta Timur. Terutama pada hari Senin dan Selasa saat menjalani porsi latihannya yang paling berat.
“Kalau pas kuat ya berpuasa, tapi kalau ternyata tidak kuat terpaksa tidak memaksakan. Apalagi ini mau Spain Masters, latihannya semakin rutin. Tapi bersyukur sejauh ini bisa tertangani,” pungkasnya.
Baca juga: Shesar jaga disiplin jelang keberangkatan ke Spain Masters
Pada turnamen BWF Super 300 ini, Shesar menjadi unggulan teratas dan akan menghadapi rekan senegara pada babak pertama, yaitu Ihsan Maulana Mustofa, yang kembali ditarik ke Pelatnas Cipayung tahun ini.
Selain Vito dan Ihsan, Indonesia juga mengirim Chico Aura Dwi Wardoyo pada sektor tunggal putra.
Baca juga: PBSI panggil 87 atlet bulu tangkis perkuat Pelatnas Cipayung 2021
Baca juga: PBSI ajukan perubahan pranata skor pada Federasi Bulu Tangkis Dunia
Sumber
